“Normalisasi dan Restorasi Sungai Way tanjung ratu Desa Tanjung Ratu Kecamatan Katibung Oleh CV Martha Abdi Karya Tidak Sesuai Spek dan Kerjakan Asal Jadi” Kamis 02 Januari 2025, dini hari.

LAMPUNG SELATAN –02/01/2025, Pekerjaan normalisasi dan restorasi sungai Way tanjung ratu desa tanjung ratu kecamatan Katibung Lampung selatan diduga tidak sesuai spek dan asal jadi

Pasalnya, pekerjaan yang menelan anggaran sebesar Rp.586.800.000,- lima ratus delapan puluh enam juta delapan ratus ribu rupiah. dana tersebut bersumber dari APBD Provinsi yang dikerjakan oleh CV.MARHTA ABDI KARYA konstruksi, yang diduga tidak sesuai standar operasional persedur (SOP).

Dalam Pengerjaan tersebut tidak sesuai Spek, yang dikerjakan oleh CV Martha Abdi Karya sebagai rekanan, pertama bukan nya kali dilebarkan akan tetapi badan sungai malah mengerucut mengecil membuat hantaman air dari atas semakin menjadi besarnya sebab kedua, dinding pagar yang sudah ada untuk lebih Septi lagi demi keamanan kenyamanan warga perumahan di desa tersebut malah di bubarkan dan tidak di pasang kembali..

Adapun dampak masalah pengcilan dari penyempitan arus sungai tersebut banyak lagi masalah dari hasil lainnya seperti yang kita lihat jalan dilingkungan yang tadinya bagus,!!! kini hancur dan sangat rusak parah, serta bilamana waktu turun hujan air makin meluap malah semakin parah di wilayah pemukiman perumahan tersebut, sampai setinggi lutut orang dewasa, karna dampak dari penyempitan/mengecilnya badan sungai tersebut,
Seharusnya pembangunan pondasi sungai tersebut, lurus dan melebar bukan memperkecil seperti ini. bahkan dipintu air Siring seharusnya lurus tidak membuat pengkolan seperti ini, kalau seperti ini yang ada air sungai yang datang dari dari atas sungai justru malah memutar justru malah masuk ke pemukiman perusahaan, keluh kesah warga perum itu,.

“Menurut Warga perumahan Ratu mutiara indah (RMI) setempat yang berada di desa tanjung ratu tepatnya samping kantor camat. warga perum setempat tidak “terima dengan pembangunan yang tidak sesuai dengan Spek yang sudah dijalankan oleh (CV MARTHA ABDI KARYA) bukannya mengatasi dan menghilangkan banjir di perumahan ini, malah membuat gaduh serta membuat semakin parah lagi di lingkungan perum ini ujar warga setempat, akibat proyek asal jadi ini dan ditambah lagi derasnya hujan, banjir di perum tersebut lebih parah dari sebelumnya,”ujar warga yang terdampak diwilayah setempat.

Red (tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *