Sunguh Miris Sutrisno Warga Dusun Sriwijaya Kampung Bandar Dalam Membutuhkan Bantuan dan Perhatian Yang Layak Dari Pemerintah

Sutrisno salah satu warga kampung bandar dalam dusun Sriwijaya yang kurang nya perhatian dari pihak pemerintah terkait Beginilah keadaan rumah nya Sutrisno sangat tidak layak dan membutuhkan perhatian dari pemerintah terkait Jumat 27 Januari 2023 pukul 02 siang

Rumah Sutrisno milik nya warga Dusun Sriwijaya kampung Bandar dalam Kecamatan negeri Agung tinggal bersama istri dan anak rumah berukuran 4 kali 6 dan berdinding bambu dan papan berlantaikan tanah,namun di sayang kan belum tersentuh bantuan dari pemerintah sampai saat ini

Sutrisno salah satu warga bandar dalam sangat berharap kepada pemerintah agar bisa mendapat bantuan dari pemerintah daerah maupun kampung karena sampai saat ini belum tersentuh bantuan sama sekali Sutrisno warga kampung Bandar dalam berdomisili sejak tahun 1994 dan memiliki dua orang anak aktivitas sehari-hari bekerja buruh tani hari yang lepas penghasilan terkadang tidak cukup namun tetap mensyukuri apa adanya namun sangat disayangkan belum ada perhatian dari pemerintah terutama aparat kampung setempat

Sutrisno menjelaskan sempat ada pernyataan berkisar 5 bulan yang lalu Sutrisno berharap mendapatkan bantuan dari pemerintah daerah yaitu kementerian sosial agar terdaftar keluarga Penerima manfaat (PKH).

Sutrisno saat di konfermasi oleh awak media mengatakan bahwa” saya ingin mendapatkan perhatian yang layak dan teliti pada pemerintah dan tidak tumpang tindih karena kalaw lebih teliti dan jeli saya tidak seperti ini tentunya mendapatkan bantuan yang efesien seperti bantuan mendapat kan Bedah rumah,dan PKH,program Indonesia pintar(PIP) untuk ank sekolah belum pernah mendapatkan bantuan ,namun Sutrisno pernah di data UMKM antara sudah 5 bulan lewat mudah mudahan Sutrisno mendapat kan apa yang di harap kan slama ini bantuan dari pemerintah .ucap nya

Peraturan kementrian Republik Indonesia tentang pendataan layak tidak layak harus benar benar di laksanakan pendataan kepada pihak pendamping PKH kecamatan negri agung agar segera turun ke lapangan menjalani tugas yang sebenar benarnya untuk mendata warga yang tidak mampu

Selanjut nya kepada dinas terkait yaitu dinas sosial Waykanan untuk dapat turun kelapangan untuk melihat langsung warga yang sangat membutuh kan program berbentuk bantuan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *